Kapitel 157: Buruk Rupa

Dengan mengantongi alamat yang diberikan Rold padanya. Keysha sangat bersemangat untuk segera bertemu Kanaya. Entah kenapa meski ibunya selalu berlaku kejam, bagaimanapun dialah orang yang membesarkan Keysha. Entah apa yang terjadi padanya dimasa lalu, hingga dia sangat membenci Keysha. Bukankah setiap orang memiliki alasan untuk berbuat tidak menyenangkan? Dalam hal ini, Key yakin ibunya bukanlah orang yang jahat saat mendengar cerita dari Kanaya dia pasti memiliki alasan.

Waktu terasa sangat lama, padahal dia sudah mengayuh sepedanya dengan kecepatan maksimal. Benar yang dikatakan orang waktu itu sangat fleksibel, kita bisa merasa sangat lama saat kita ingin segera sampai ketempat tujuan.

Kanaya sudah menyambutnya di ambang pintu saat Key baru saya menarik sepedanya ke belakang untuk menstandarkan sepedanya.

"Kau berhasil mendapat alamatnya?" tanya Kanaya saat Keysha berdiri tepat dihadapannya.