Kapitel 121: BOOK 6 CHAPTER 199

Sesaat Zhan merutuki kebodohannya, bagaimana bisa dia sempat-sempatnya mengagumi tubuh itu di saat keadaan seperti ini.

Shitt!!

Zhan tersentak saat Yibo mulai mendekatinya. Membelai tubuh yang masih ditutupi selimut.

Kedua mata Zhan tertutup saat selimut itu ditarik paksa, tubuh putih ramping yang begitu imut dihadapannya tersaji. Perlahan Yibo menindih tubuh itu di bawahnya

Terdengar suara deru napas memburu, kulit bertemu kulit tanpa ada sekat di antara mereka, lenguhan demi lenguhan terdengar pilu namun

membangkitkan syahwat yang terpendam.

"Yibo!! Tunggu!!" Zhan mencengkram sprei.

Zhan mencoba mendorong, bibir berkata jangan, tetapi tubuh meliuk merasakan nikmat yang tertahan saat kedua benda miliknya bergesekan.

Sentuhan demi sentuhan dirasakan tubuhnya, bahkan ciuman itu dia rasakan mulai dari kelopak matanya yang tertutup, turun ke hidung, bibir hingga leher jenjang Zhan. Membangkitkan sensasi rasa haus yang tak dapat Zhan bendung.