Kapitel 92: Salah paham (1)

Imas, Jono, dan Ayii sedang sibuk mempersiapkan peralatan untuk acara barbeque. Semua orang ikut sibuk. Ada yang menyiapkan bahan makanan dan juga menyalakan api.

"Sini, Kak! Biar aku saja yang bawa," ucap Aura saat melihat Julia membawa bumbu barbeque ke halaman belakang.

"Tidak apa-apa. Ini tidak berat, kok. Biar kakak saja," tolak Julia halus.

 "Sudah, tidak apa-apa. Biar Aura yang bawa. Kakak duduk saja sama mama sama Om," tunjuk Aura ke arah Oman.

"Ya, sudah. Hati-hati, ya."

"Tenang saja. Aura pasti bisa," ucapnya dengan penuh percaya diri. Ia tidak ingin membiarkan Julia bekerja karena tahu kakaknya sedang hamil.

Sementara yang lain sedang sibuk, Dodit pergi ke kamar Aura. Matanya membulat saat melihat barang-barang yang diberikan Julia untuk Aura. Tas, baju, jam, dan lainnya, tergeletak di atas meja rias.