"Selamat malam, Bi," sapa Julia dengan wajah sumringah.
"Sepertinya, Nyonya dan tuan sudah berbaikan?"
"Bibi tahu saja."
"Hah, bibi senang kalau rumah ini damai. Kemarin rasanya bibi tidak betah. Hampir saja, bibi pulang kampung," kelakar Imas.
"Jangan, dong, Bi! Nanti, tidak ada yang membuatkan makanan enak untukku," balas Julia sambil tertawa lucu.
Mereka menyiapkan makan malam bersama seperti biasanya. Beberapa hari yang lalu, Imas selalu menyiapkan makan malam seorang diri, dan berakhir tuannya tidak pernah menyentuh masakannya. Malam ini, semuanya telah kembali seperti semula.
"Nanti, bibi yang bawakan barang-barang Nyonya ke atas."
"Biarkan saja, Bi. Di dalam kamar atas juga ada baju."
Semua hidangan sudah tersaji di meja makan. Julia pergi ke atas untuk memanggil suaminya. Saat ia di dalam kamar, Imas membuat susu coklat hangat untuk Julia dan menaruhnya di meja makan.
"Tante," panggil Desi.