Kapitel 173: Tersentum Lebar Untuk Savira

Saat ini Ronaldo begitu sangat iri pada ibundanya sendiri bahkan saat ini Bunda ratunya terlihat begitu bebas untuk pelukan dengan cantik serta mencubit gemas pegang kekasihnya itu yang Bahkan Ronaldo sendiri belum pernah melakukan hal itu sama sekali. Karena tentu saja Ronaldo selalu memegang prinsip untuk selalu melakukan apapun yang membuat kekasihnya itu nyaman dan bahkan Ronaldo yang pernah membaca pikiran dari kekasihnya yang malah takut jika Ronaldo bertingkah laku anehdan kurang wajar bagi cantikkah sehingga membuat Ronaldo hanya bisa menatap ataupun sesekali mengusap puncak kepala kekasihnya itu ataupun sebatas mengecupi pecah kepala kekasihnya itu dengan lembut Sedangkan untuk bertingkah lagu layaknya ibunda ratunya saat ini Ronaldo benar-benar merasa jauh tertinggal.