App herunterladen
95.23% Saigo No Messeji Seasion 2 / Chapter 20: Chapter 20 —AKHIR PEKAN YANG MENYEANANGKAN

Kapitel 20: Chapter 20 —AKHIR PEKAN YANG MENYEANANGKAN

~Nevil:"Sampai jumpa besok...kita akan bertemu di stasiun".(melambaikan tangan)

~Daisuke:"Iya sama...hmmm Jiro aku duluan juga ya mau siap-siap untuk besok".

~Jiro:"Oke...aku juga mau langsung pulang ke rumah".

Mereka pun berpisah,sampainya di rumah Jiro langsung pergi menuju ke kamarnya lalu beristirahat...ia pun tertidur lelap dan bermimpi bertemu dengan Sora.

~Jiro:"Aku di mana ini?"(binggung)

~Sora Masumi:"Jiro...sudah saatnya kamu menerima seseorang yang juga tulus mencintaimu dan mungkin itu adalah penganti kebahagiaan dirimu sebenarnya".

~Jiro:"Apa yang kamu katakan Sora...aku masih sangat mencintaimu".(sambil mengeluarkan air mata)

~Sora Masumi:"Tidak Jiro...kita sekarang sudah berbeda,dan aku hanya berharap kamu bisa menerima seseorang tersebut dengan setulus hatimu sama seperti kamu tulus mencintaiku dulu".(tersenyum)

~Jiro:"Tapi...aku kan...".(menunduk)

~Sora Masumi:"Aku harus pergi...sampai jumpa Jiro".

~Jiro:"Tidak...jangan tinggalkan aku".

Seketika Jiro terbangun dari mimpinya lalu berbaring kembali melihat langit-langit ruangan dan berpikir "siapakah seseorang yang di maksud Sora".tidak terasa pagi pun telah tiba Nevil,Daisuke,Yuri,Miwayuki,dan Nurumi sudah berkumpul di stasiun tetapi Jiro belum tiba di tempat...

~Nevil:"Ehhh Jiro kemana ya apakah dia tidak datang?".

~Daisuke:"Tidak mungkin dia pasti datang kok".

~Nevil:"Hmm...Yuri coba kamu hubungi Jiro sekarang dia berada di mana, takutnya jadwal keberangkatan kita telat nantinya".

~Yuri:"Baik aku coba menelfonnya".

Yuri menelfon Jiro tetapi tidak mengangkatnya...dan tiba-tiba dari belakang mereka seseorang berlari menghampiri dan ternyata Jiro.

~Jiro:"Maaf aku terlambat".(memegang lutut kakinya)

~Nevil:"Kamu pasti berlari...sampai selelah itu".

~Jiro:"Iya...aku telat bangun dan harus bergerak ke sini".

Yuri yang melihat Jiro yang sangat kelelahan, langsung mengambil air minum dari dalam tasnya dan memberikan kepada Jiro.

~Yuri:"Jiro...ini ambil ada air minum untukmu,karena kamu pasti sangat haus karena berlari ke sini".

~Jiro:"Terima kasih".(mengambil minum dari tangannya)

~Daisuke:"Yoshh... semuanya sudah berkumpul ayo kita berangkat".

Pada akhirnya mereka berangkat bersama...di tengah perjalanan Jiro yang duduk sendiri di belakang sambil membaca buku dan mendengarkan lagu.Yuri yang melihat Jiro sendiri langsung datang duduk menghampirinya...

~Yuri:"Aku boleh duduk di sini?".

~Jiro:"Boleh...duduk saja".(sambil membuka earphone dan membaca buku kembali)

~Yuri:"Terima kasih".(langsung duduk di sebelahnya)

Jiro dan Yuri pun hanya duduk diam saja tanpa mengucapkan sepatah kata pun.setelah 2 jam perjalanan mereka pun sampai di stasiun selanjutnya dan melanjutkan pergi ke tempat tujuan.sesampainya mereka Jiro di kejutkan oleh tempat yang ingin di kunjungi teman-temannya tersebut yaitu pantai Ocean.Jiro yang langsung teringat akan kenangan di tempat itu hanya bisa terdiam dan merasa sedih.

Teman-temannya pun melihat Jiro yang nampak sedih pada saat datang dan Nevil langsung mengajaknya bicara...

~Nevil:"Jiro kamu kenapa?...kok seperti sedih begitu?".

~Jiro:"Tidak apa-apa...cuman kenapa kamu tidak bilang kalau kita akan ke tempat ini".

~Nevil:"Maaf... namanya juga kejutan buat kamu hehe".

~Jiro:"Huftt...kalau kamu ingin tahu ini adalah tempat kenangan aku bersama kekasihku yang telah meninggal".

Seketika Semuanya yang mendengar itu terkejut dan tidak enak mengajaknya ke tempat yang memiliki kenangan tersebut.

~Miwayuki:"Apa?...jadi di sini adalah salah satu tempat kenangan kamu bersama kekasihmu?".

~Jiro:"Iya".(tampak sedih)

~Daisuke:"Kalau begitu kita pindah ke tempat lain saja bagaimana?".

Semuanya pun berkata setuju tetapi Jiro mengatakan "tidakkkk"...

~Daisuke:"kenapa Jiro?"

~Jiro:"Tidak apa-apa...kita sudah terlanjur ke sini tetap nikmati saja suasananya,karena itu sudah lama juga dan tidak masalah bagiku".

~Daisuke:"Kami yakin Jiro?".

~Jiro:"Iya yakin... tenang saja,aku tidak apa-apa kok".

Pada akhirnya Jiro dan teman-temannya bermain bersama di pantai... sedangkan Jiro hanya duduk di pinggiran pantai melihat pemandangan di sekitar.terpikirkan oleh kenanga ia pun berkata di dalam hati "Masih sama seperti dulu tempat ini".Yuri yang melihat Jiro hanya duduk sendirian ia langsung menghampirinya...

~Yuri:"Kamu tidak ikut bermain juga Jiro?".

~Jiro:"Tidak...kalian saja yang bermain".

~Yuri:"kalau gitu mau tidak temenin aku untuk berbelanja,setau aku di sekitar sini ada swalayan yang menyediakan banyak makanan".

~Jiro:"Boleh...kalau begitu ayo kita langsung pergi saja".

Jiro dan Yuri pada akhirnya pergi untuk berbelanja...teman mereka yang melihat kedekatan Jiro dan Yuri semakin yakin kalau mereka akan segera jadian.pada saat sampai di swalayan Jiro membawa keranjang dan Yuri yang memilih makanan untuk di makan nantinya.tanpa sengaja pada saat yang bersamaan Jiro ingin mengambil takoyaki langsung bersentuhan dengan tangan Yuri dan saling menatap satu sama lain.

Tidak lama kemudian Jiro langsung melepaskan tangannya dan berkata "maaf aku tidak bermaksud untuk itu".ia gugup dan merasakan jantungnya berdetak kencang,tetapi Yuri hanya diam saja dan berkata "tidak apa-apa aku juga minta maaf"(sambil tersenyum malu). selesai berbelanja Jiro dan Yuri pun kembali ke pantai lalu memanggil temannya untuk makan bersama...

~Yuri:"Haiii... teman-teman waktunya makan ayo ke sini".(melambaikan tangan)

~Nevil:"Wahhh banyak sekali kamu membeli makanan,ini semua kamu yang bawa?".(tanya heran)

~Yuri:"Engak...ada Jiro tadi yang menemani aku berbelanja tadi".

~Nurumi,Miwayuki,Nevil,dan Daisuke:"Cieeeee...yang tadi habis berduaan rupanya".(menyoraki bersama-sama)

~Yuri:"Ehhh engak kok lagian aku dengan Jiro hanya berbelanja saja...gak ada apa-apa benar kan Jiro?".(tanya Yuri)

~Jiro:"Hah?...iiiiyaa".

Tanpa menunggu lama mereka semua makan bersama dengan penuh canda tawa... sedangkan Jiro yang hanya mengambil Takoyaki sembari mengenang masa lalunya.Yuri yang melihat Jiro tampak melamun langsung mengajaknya bicara...

~Yuri:"Jiro kamu kenapa?...aku perhatikan dari tadi kamu hanya diam saja".

~Jiro:"Hahh...engak kok gak ada apa-apa".

~Yuri:"Kamu jangan berbohong...aku tahu dengan melihat matamu yang di penuhi dengan rasa kesedihan".

~Jiro:"hufttt".

~Yuri:"Kalau boleh...aku ingin memberikan sedikit kata-kata untukmu".

~Jiro:"Kata-kata apa memangnya?".

~Yuri:"Hmmm..."kamu harus kuat dan teruslah melangkah kedepannya meski masa laluku sangatlah pahit dan suram,karena kedepannya kita tidak tahu akan menjadi apa nantinya".jadi kamu harus tetap semangat dan jangan bersediah terus...karena aku selalu ada untukmu sekarang dan selamanya".(tersenyum menatap Jiro dan memegang erat tangannya)

~Jiro:"Ehhh...terima kasih atas saran dan motivasinya".(reflek melepaskan genggaman tangannya)

~Yuri:"Ya sudah...kamu lanjutkan saja makannya,aku dan teman-teman ingin pergi ke pinggir pantai".

Jiro yang tidak banyak berkata-kata langsung merasakan perasaan aneh pada dirinya.ia tidak pernah merasakan rasa nyaman selama ini dan jantungnya berdebar kencang ketika dekat dengan Yuri...ia pun berkata di dalam hati "apakah ini pertanda aku sudah mulai mencintainya?"(sambil melihat ke arah Yuri).

Pada akhirnya menjelang Sore...Jiro dan teman lain akhirnya berkemas lalu pulang.di tengah perjalanan Nevil dan Daisuke melihat Jiro dan Yuri duduk berduaan tanpa berbicara sepatah kata pun.Ia pun langsung menanyakan kepada Miwayuki apakah rencana mereka berhasil...

~Nevil:"Miwayuki!!".(memanggil)

~Miwayuki:"Iya ada apa?".

~Nevil:"Sepertinya rencana kita untuk mendekatkan mereka tidak berhasil...coba kamu lihat mereka duduk tanpa berbicara".

~Miwayuki:"Masa sih?..."Hmmm iya sihh padahal ini momen dan waktu yang bagus".

~Nurumi:"Kalian sedang membicarakan apa?".

~Miwayuki:"Itu...Jiro sama Yuri sepertinya kita gagal dehh".

~Nurumi:"Yahhh sia-sia dong hari ini".(sedih)

~Daisuke:"Kita tidak sepenuhnya gagal kok...tadi mereka sempat berduaan membeli kita makanan ingat tidak?".

~Nevil:"Iya juga... ternyata kamu ada gunanya ya..ha...ha..ha".(tertawa)

~Daisuke:"Dasar kamu selalu ngajakin ribut meluluh".

Setelah beberapa jam perjalanan akhirnya Mereka berpisah dan pulang menuju ke rumahnya masing-masing.tetapi Yuri sengaja menunggu semua temannya pergi langsung berlari menghampiri Jiro yang hendak pulang ke rumahnya dan memanggilnya...

~Yuri:"Jiro...tunggu sebentar".

~Jiro:"Kamu kenapa?bukannya harus pulang ke rumah...ini sudah mau malam lohh?".(menoleh)

~Yuri:Ada yang aku ingin katakan padamu dan ini sangatlah serius".

~Jiro:"Memangnya kamu ingin mengatakan apa?".

~Yuri:"Huft... sebenarnya akuuu...".

Tiba-tiba ponsel Jiro berbunyi sehingga menghentikan perkataan Yuri...Ia pun langsung mengangkat teleponnya dengan ekspresi wajah yang kaget,seketika Jiro berkata...

~Jiro:"Maaf aku tidak bisa sekarang mendengarkan perkataanmu...ada yang harus aku urus sekarang".

~Yuri:"Ada masalah apa Jiro?".

~Jiro:"Tidak...aku hanya ingin bergegas pulang saja, sampai jumpa".(langsung berlari)

Yuri pun gagal untuk menyatakan perasaannya...dan langsung berbalik badan berjalan kembali untuk pulang ke rumahnya dengan perasaan sedih.

penasaran?

maaf udah lama gak update...tapi tenang akan up terus dan tetap tunggu part berikutnya.

terima kasih...


Load failed, please RETRY

Wöchentlicher Energiestatus

Rank -- Power- Rangliste
Stone -- Power- Stein

Stapelfreischaltung von Kapiteln

Inhaltsverzeichnis

Anzeigeoptionen

Hintergrund

Schriftart

Größe

Kapitel-Kommentare

Schreiben Sie eine Rezension Lese-Status: C20
Fehler beim Posten. Bitte versuchen Sie es erneut
  • Qualität des Schreibens
  • Veröffentlichungsstabilität
  • Geschichtenentwicklung
  • Charakter-Design
  • Welthintergrund

Die Gesamtpunktzahl 0.0

Rezension erfolgreich gepostet! Lesen Sie mehr Rezensionen
Stimmen Sie mit Powerstein ab
Rank NR.-- Macht-Rangliste
Stone -- Power-Stein
Unangemessene Inhalte melden
error Tipp

Missbrauch melden

Kommentare zu Absätzen

Einloggen