"Jangan bergurau! Jika kau adalah ayah dari Garry, maka ...." Sandra menghentikan kalimatnya. Jari telunjuknya kian melunak, bersama dengan helaan napas kasar yang datang dari celah bibirnya saat ini. Gadis itu tak habis pikir, bagaimana bisa semesta begitu jahat memberi kejutan padanya.
"Kau benar ... secara tidak sah, aku adalah ayah tirimu, Nak." Pria itu berjalan mendekat. Ia meraih kedua bahu Sandra yang masih kokoh dalam diamnya. Ia tak lagi memberontak. Sandra hanya diam, menatap pria di depannya itu. Wajahnya sama sekali tak mirip Garry. Atau mungkin sebab sebagain kemiripan itu sudah hancur bersama dengan wajah asli pria ini.