Kapitel 211: 211. I'm not fine.

Bara api menyala. Suasana panas dirasa selepas gadis itu membuka matanya. Rasanya cukup pening, kepalanya berat seakan-akan ada batu di puncak kepala juga di kedua sisi pundaknya. Samar-samar ia mulai membuka mata dengan pandangan yang masih kabur. Ada api yang menyala di depannya, itulah yang pertama kali dilihat oleh Sandra. Sebuah tong berisi bara api dan beberapa tumpuk kayu itu benar-benar dekat dengan posisinya. Membuat Sandra mulai terasa begitu panas dan gerah. Percayalah, di luar sana terik siang sedang menyengat. Membawa hawa yang tak kalah panasnya. Bisa-bisa kalau Sandra tetap di posisi ini, ia akan mati terpanggang nantinya. Namun, ia tak bisa keluar.

Jangankan berjalan keluar, ia bergerak saja pun terasa sulit. Ikatan yang membelit tubuhnya benar-benar kuat. Sandra tak bisa melepaskan itu hanya dengan meronta. Seseorang harus membantu dirinya memotong tali ini sebelum benar-benar melukai dirinya.