"Jika aku pergi ke Rumania, kau akan menungguku?" tanyanya tiba-tiba.
Sandra diam sejenak. Pembicaraan yang acak! Dirinya bahkan tak bisa membayangkan apapun untuk sekarang ini. Semuanya terasa begitu semu dan tiba-tiba. Sandra takut, kalau ia salah dalam memberikan jawaban.
"Kau pernah pergi ke sana, jadi apa yang perlu dikhawatirkan untuk kedatangan yang kedua kalinya?" tanya Sandra melirih. Gadis itu menjatuhkan pandangan matanya tak lagi menatap pemandangan kota Jakarta yang terlihat begitu indah dipandang mata.
"Maksduku, sebuah kepergian yang lama. Sangat lama, aku tak tahu sampai kapan."
Sandra kini menoleh. Ia menaikkan pandangan mata dan tepat pada satu titik. Dirinya dan Leo sama-sama tertahan dalam satu diam yang sama.
"Why?" tanya Sandra melirih. Membuat pria yang ada di depannya kembali menarik satu sisi bibirnya.