"Ayah akan melarangku jika aku mencari ibu kandungku?" Gadis itu kembali membuka suaranya. Ia menatap pria yang ada di depannya itu dengan pandangan mata yang sayu, mencoba untuk membuat komunikasi, tetapi bukan lewat suara dan kata-kata. Namun, lewat hati yang diucapkan oleh perasaan. Sandra hanya ingin ayahnya tahu dan mengerti, sejenak saja pria yang ada di depannya itu mau peka dengan keadaan yang ada, Sandra ... merindukan orang yang entah masih ada di dunia ini atau tidak, ia bahkan tak bisa membayangkan seperti apa wajah dan kehidupan ibunya. Dalam harapannya, Sandra hanya ingin melihat wanita itu dalam keadaan baik-baik saja nanti. Entah saling mengenal atau tidak, yang terpenting ia hanya ingin memastikan bahwa wanita yang ada di dalam foto adalah wanita yang sudah melahirkannya dulu.