Kapitel 247: 88

Namun meski ibu nya gadis ini mencoba meyakinkan aku seperti itu berkali kali ntah sudah berapa kali,

nyatanya hati dan pikiran ku tetap saja tidak merasa baik baik saja. Walauh ini yang memberi jaminan ibu nya namun Pikiran pikiran buruk dan kecemburuan yang sulit aku tahan ini nyatanya tetap menghantui dan berkecambuk di dasar hati ku.

"ibu yakin dia pasti datang kan?" tanya ku lagi seolah ingin meyakinkan diri, dan membuang jauh segala kemungkinan buruk yang mungkin saja terjadi pada akhirnya.

"ya pasti dong sayang, ini kan acara penting buat kamu, masa dia ngga datang" ujar ibu berusaha meyakinkan

"yang kamu di cariin ayah" bang arya yang sedang sibuk dengan kameranya dan beberapa hal sedari tadi pagi tiba tiba saja berlati ke arah aku dan ibu mengistirahatkan badan .

Hari ini tak terbilang betapa sibuk nya laki laki yang berlebel pacar ku ini mempersiapkan pernikahan ayah ku .