Kapitel 195: Purple Fire

Api ungu!

Api yang memancar dari jari Gerri terasa seperti setetes magma cair yang menusuk, dan api itu menembus kulit granit Emery seolah-olah itu hanyalah roti. Yang lebih mengejutkan lagi, bukan hanya api ungu yang mampu menembus kulit granitnya, namun Emery yang percaya diri dengan kekuatan tempurnya masih belum bisa melepaskan diri dari cengkeraman telak Gerri.

"Cengkeraman yang begitu kuat!"

Tidak punya pilihan, Emery memutuskan untuk mengambil kesempatan dan menggunakan keterampilan seni pertempurannya yang baru berkembang.

[Gerbang surgawi tahap 3]

[Kekuatan pertempuran meningkat 8]

Dengan battle art boost tersebut, kini Emery memiliki total 46 battle power. Melalui kekuatan barunya, dia menarik tangannya dari cengkeraman besi Gerri. Namun saat dia berjalan mundur beberapa langkah, yang mengejutkan, Gerri masih bisa mengikutinya dari dekat. Api ungu melebar dan menutupi telapak tangannya, dan Gerri mundur sebelum menyerang dada Emery dengan sekuat tenaga.

BAMMM!!