Kapitel 92: Pilihan Terbaik

Cukup lama ketiga remaja itu berbincang-bincang di dalam cafe yang cukup ramai itu. Ketiganya bercerita tentang bermacam-macam hal dan juga bercanda tawa bersama. Vania sudah bisa menyembunyikan masalahnya dari Raka dan sama sekali tidak membuat pacarnya itu curiga kepadanya.

Namun saat ini benar-benar terbesit di pikiran Vania untuk bertanya tentang hubungan orang tua Raka saat ini. Apakah keduanya sudah bercerai sedang dalam masalah atau bagaimana dan pada intinya Vania harus tahu bagaimana sikap Mama Raka yang sebenarnya.

Meskipun ia sudah memutuskan bahwa ia tidak keberatan jika papanya Itu menikah lagi dengan Jihan tetapi Vania juga harus memastikan bahwa Jihan adalah wanita yang baik baik. Iya akan berusaha mati-matian untuk menggagalkan rencana pernikahan papanya itu jika memang terbukti bahwa Jihan bukanlah wanita baik-baik seperti yang dikenal oleh papanya.