Setelah adi kembali ke apartemen dimana Raynare tinggal, ia menggunakan skill magicnya untuk membuat cermin pengawas yang mampu melihat objek lain
tanpa terlihat oleh objek yang dijadikan targetnya, skill ini adi kuasai saat ia merasa bosan, dan butuh hiburan, memikirkan kemampuan untuk mengintipnya kemudian adi membuat skill tesebut dengan skill kreasi yang ia miliki
Dalam pemantauannya ini, dia melihat Raynare yang memakai gaun hitam sexy yang berendra, dengan rambut hitam yang dikuncir cantik, tak lupa sedikit alas bedak dan juga pewarna bibir ia gunakan
Demi menambah rasa sensual yang akan ia berikan kepada adi,saat keduannya nanti akan makan malam bersama, sambil merias samar-samar jelas terlihat wajah yang gembira dan juga penuh dengan penantian
Melihat ini adi tahu bahwa pesona dan skill ya bekerja dengan baik kepada Raynare sehingga terlihat jelas oleh tindakan yang ia buat saat ini, ika awalnya Raynare seharusnya akan bersikap biasa saja
Dan justru akan menolak undangan dari seorang pria terlebih pria ini, berasal dari ras manusia yang selama ini dia anggap lemah dan tak layak untuk perhatiannya
Dia hanya menganggap bahwa ras manusialah ras yang lemah dan hanya akan menjadi objek dari tugasnya, hal ini meg benar adanya jika ia melihat dari pengaman yang ia terima ketika menjalankan tugas dia manusia
manusia begitu mudah untuk dibujuk dan dirayu, apalagi jika itu berhubungan dengan kenikmatan dunia, seperti materi dan wanita ma bisa dikatakan cukup dengan memberi godaan 80% akan mudah menyerah dan jatuh dalam pelukannya
Meski begitu tetap saja juga ada kelompok manusia yang susah untuk dirayu dan digoda, menghadapi hal tersebut , maka jalan kelicikan dan juga kekerasan adalah cara lain untuk menaklukannya
Karena sudah ada dalam diri manusia, kesadaran untuk takluk dan takut akan kekuatan yang berada di luar batas pikiran mereka, sehingga dengan sedikit trik sihirnya mereka akan menyerah
Tetapi lagi-lagi meski dia bisa membujuk ras manusia dengan cara halus dan kasar, untuk satu golongan tertentu yang memiliki kekuatan batin dan juga, sihir dia harus mengakui bahwa ia tak akan bisa membujuk dan merayau mereka
Karena dari pengendalian diri mereka dan juga kekuatan yang mereka miliki, mereka bisa degan mudah membalas kepada dirinya, dan golongan ini terbagi dalam beberapa kategori salahsatunya mereka yang beriman dan juga golongan pahlawan
Dimana kedua golongan ini, memiliki sumber dan dalam hal pelatihan sihir dan juga kemampuan untuk dapat bersaing dengan rasnya yaitu malaikat jatuh
Dan jika ia harus bertemu dengan golongan ini maka sebaiknya ia tak memprovokasi atau bahkan menghindar, karena dibelakang mereka vaksi yang tak kalah kuat dengan yang dia miliki berada untuk menjaga mereka
Namun sisanya yaitu lebih dari 90% ras manusia bisa dikatakan dalam keadaan normal atau lemah, jadi stigma yang di tinggalkan kepada dirinya adalah hal yang demikian
Kembali kepada Raynare yang kini sudah bangkit dari depan meja riasnya, dan berputar didepan cermin untuk melihat apakah ada yang kurang atau tidak
Setelah merasa sempurna dan tidak ada hal yang kurang, maka ia memutuskan untuk memberi tahu adi, bahwa ia telah siap dan akan segera keluar dari kamar
Adi yang melihat semua gerakan Raynare hanya tersenyum kecil, dan tak lama suara pesan di hpnya memberi tahu dia bahwa Raynare telah siap
Tak mau membuat Raynare menunggu lama, adi segera membalas dan berkata bahwa ia juga telah bea di luar kamar Raynare, danntk perlu menunggu lama pintu apartemen Raynare terbuka
Dan dari sana sosok cantik Raynare yang menawan bisa terlihat, dan balutan malam ia seperti bintang yang bersinar redup namun mempesona
"kamu cantik sekali Raynare" puji di saat memandang Rayanre di depannya
"Terima kasih adi, kamu jug atampan hai ini" balas Raynare dengan senang saat ia mendengar pujian dari adi, entah kenapa ia merasa ingin selalu dipuji oleh adi
Meski ia tak tahu, ia hanya merasa jika ia mendengar kekaguman dan juga komentar adi tentang dirinya ia akan menjadi senang, dan disinilah perasaan itu ia rasakan
"Baiklah kalo begitu, bolehkah saya " berkata adi sambil membuat gerakan menggundang bgi Raynare untuk merangkul lengannya
Dengan senyum menawannya ia berkata " tentu saja adi" jawabRaynare cepat dan menyambut adi
Jadilah keduannya berjalan menuju ke luar dari apartemen dimana Raynare tinggal, dan setibanya di latai bawa sebuah mobil mercedes s class hitam sudah menunggu mereka
Dalam sikap gentelmen adi membuka pintu bagi Raynare, dan dalam pandangan menawan Raynare ia juga masuk ke dalam mobil duduk bersam adi kursi belakang
Adapan siapa yang menyupir adalah seorang pelayan kusus hotel dimana ia telah menyewa sebuah meja untuk acara makan mereka berdua, sambil meunggu sampai di tepat tujuan
Ad menambahkan rasa intim dengan cara mengobrol dari hati ke hati dengan Raynare, disana ia lebihbanyak mendengar dan dalam percakapannya
Dengan Raynare ia akan sesekali berkomentar dari sudut pandang yang baik, dan hal ini menambah kesan Rayanare terhadap adi, bahwa selain tampan lelaki yang ada di depannya juga memiliki wawasan yang luas
Dan bagi wanita memiliki pasangan dengan wawasan yang luas jelas adalah hal yang baik dan mereka cari, begitu juga dengan raynare terlepas dari pada rasnya, tapi naluri sebagai wanita untuk mendapatkan pasangan yang berwawasan
Jelas juga tercermin didalam tubuhnya, jadi selama dalam perjalanan ini tingkat hubungan mereka menjadi bertambah, bisa dikatakan adi yang kini menggenggam tangan Rayanare
Tidak menerima penolakan sedikit pun darinya, setelah berkendara selama 30 menit, pada akhirnya mereka tiba di tujuanmereka,sebuah hotel mewah berbintang 5 yang ada di pusat kota
Mauk ke dalam lobi hotel dengan berpasangan,dar waktu ke waktu ada bsisikan kagum melihat keduanya, akrena profi merek ayang tapan dan cantik serta terlihat indah dan anggun sangat sesuai dengan nuansa hotel yang mewah namun tetap elegan
Masuk ke dalam lift dan memencet tombol lantai 45 adi dan Raynare menanti tempat kencan romantis mereka berdua,dan tak perlu menunggu lama
Seger pintu lift terbuka dan jeran 4 pelayan yang berdiri di depan pntu lift menyambut mereka, dengan karpet merah yang lembut dan mewah, seorang pelan mirip buttler membimbing mereka
Menuju ke sebuah arah, sampai mereka tiba di sebuah aula ruangan yang luas dengan dekorasi penuh dengan bunga dan lilin, yang disusun dengan sat hati-hati, di tengah dari aula itu, ada satu meja dengan dua kursi yang berada di tengah
Terlihat sangat menonjol disana, dalam seruan takjub Rayanre dia memandang adi, dan ada kejutan dan kasih sayang yang terlihat jeas di matanya
Dengan sebuah petunjuk dari adi, Raynare di bawah tuntunan adi muju ke tempat dimana meja makan untuk keduannya berada.