Kapitel 122: Bab 122. Mencoba Kabur (5)

Sebenarnya Naila bisa saja membeli minuman pada pedagang kaki lima yang ada di dalam taman hiburan, hanya saja posisinya dengan para PKL itu berjauhan, sehingga ia mengurungkan niatnya demi meminimalisir segala kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi.

Jarak satu gazebo ke gazebo lainnya nampak saling berjauhan, masing-masing berada di ujung kiri dan kanan taman, namun hal itu tidaklah menjadi penghalang bagi Naila untuk melambatkan langkahnya.

Perubahan cuaca secara drastis terjadi, yang sebelumnya terasa sejuk kini sudah panas, sangat-sangat panas.

Gadis itu kemudian berjalan menyusuri tepian taman, jalanan berpaving yang berada di luar taman nampak sangat jelas dari posisinya. Mungkin karena taman hiburan itu hanya di kelilingi oleh pepohonan cemara dengan pagar besi yang berada di bagian luarnya, sehingga memungkinkan siapa saja bisa melihat situasi dan kondisi di dalam ataupun di luar taman.