Kapitel 81: Part 81

"Aku tadi liat kaka masuk ke kelas, dan aku masih ingat postur tubuh orang tadi. Itu adalah kakak. Baju nya juga."

Aldo langsung terdiam. Dia merutuki diri nya sendiru yang sangat ceroboh. Jika sudah begini, bagaimana bisa dia mendekati Karin lagi secara diam diam? Dia tidak akan bisa melaku kan hal itu lagi.

"Aku juga mau nanya satu hal sama kaka."

Aldo menaik kan sebelah alis nya sebagai tanggapan.

"Apa kemarin, orang yang ada sama ku di kelas itu kakak?" Tanya Karin.

Pertanyaan yang di lontar kan gadis itu sukses membuat Aldo terkejut. Dia tidak tahu ini disebut keberuntungan atau kesialan, karena sekarang gadis itu sudah tau semua nya.

Aldo menarik nafas dalam sebelum menghembus kan nya perlahan. "Iya, yang kemarin itu emang aku, udah?"