"Sialan! Dia melemparku dengan tenaga dalamnya. Lenganku rasanya seperti remuk karena cengkeramannya," gumam Clai memaki.
Sreeeekkkkkk!
Tap... Tap... Tap...
Clai tertatih-tatih keluar dari gudang. Diluar dugaannya. Orang yang dibawa oleh Tuan Harka tidak sedikit. Diluar gudang masih banyak sekali sekerumunan orang yang berstatus tinggi dalam dunia bawah.
Clai harus bisa mengelabuhi Tuan Harka. Dia menggunakan kemampuan actingnya seperti seorang aktor ternama.
"Tuan!" sapa Clai.
Langit gelap, cerah dan gelap lagi. Waktu berlalu tanpa bisa diprediksi. Tuan Harka menyambut Clai dengan senyuman yang ada dibibirnya.
"Syukurlah kau masih hidup!" ujar Tuan Harka.
"Saya terus mengulur waktu supaya tidak terbunuh. Saya menemukan sebuah informasi."
"Katakan!"
"Kedatangannya kali ini untuk merebut kekuasaan Anda, Tuan!"
Akting yang luar biasa. Clai bisa menguasai naskah dalam sekejap mata. Tuan Harka tersenyum dalam rencananya yang tersembunyi.