Kapitel 184: 184. Perangkap 2

"Bagaimana caranya supaya aku bisa menyenangkanmu?" bisik Delice sembari bertukar gelas dengan Naura.

"Mungkin..." Naura diam sejenak. "Kau bisa menciumku, kau bisa menggendongku berkeliling New York," balas Naura.

Delice menarik Ken dan Morgan bersamanya. Naura memakai kembali topeng yang sempat terlepas. Delice mengedipkan sebelah matanya diam-diam. Bibir mereka saling bersahutan tersenyum tipis.

Tap... Tap... Tap...

Naura mengatur kembali ekspresinya supaya bisa mendalami peran yang harus dia selesaikan malam ini.

"Akhirnya, kita bertemu lagi, Nona!"

"Tuan, jangan katakan kalau pertemuan kedua kita, hanyalah suatu kebetulan," jawab Naura.

"Tidak. Kali ini, aku sengaja mencarimu! Aku Loser!"

Naura menyambut tangan Loser yang dengan berani memperkenalkan namanya dengan lantang tanpa identitas palsu. Bagaimana Delice bisa mengetahui kedatangan Loser? Tentu saja sambungan yang terhubung dengan ruangan keamanan yang memberitahunya.