( PESTA PERNIKAHAN)
:-:-:-:-:-:-:-;-:-;
Dan aku hanya mengangguk kepala karena tak tahu apa yang yang harus aku katakan ketika aku mulai bahagia dan jatuh cinta. Rasanya sama seperti dahulu ketika aku mencintai Gatot.
" Nanti pulang kerja aku jemput kamu ya di toko roti" ujar Roger memberitahu.
" Emang kamu pulang kuliah sore?!" tanyaku.
" Iya aku pulang sore. Usai pulang kuliah aku niatnya mau mampir ke toko roti kamu buat mengajak kamu makan malam di luar" ujar Roger menjelaskan.
" Owh begitu. Ya udah aku tunggu kamu sore hari buat jemput aku ya" Ujarku sambil tersenyum.
" Oke. Tunggu aku ya sayang nanti sore. Enggak apa-apa kan aku panggil kamu sayang?!" tanya Roger malu-malu.
" Iya enggak apa-apa kok Roger" Ujarku memberitahu.
" Kok manggilnya Roger sih?! Panggil aku sayang juga dong biar kelihatan romantis juga" ujar Roger merajuk.
" Oke. Roger sayang" Ujarku yang agak kaku dalam berucap.
" Makasih ya sayang sudah mau menerima aku untuk jadi kekasih kamu. Love you( Cinta kamu)" ujar Roger sambil mengakhiri percakapan telepon denganku.