Kapitel 415: Bagaimana Aku Bisa Menyerah?

Nadya Nugraha berkata dengan marah, "Bukankah aku Nona Muda Nugraha, kau lebih tahu dari siapapun, jangan membuatku gelisah, kelinci akan menggigit orang ketika cemas."

Azhi Gemilang mencibir, "Kalau begitu kau salah. Kata-katamu salah. paling-paling anjing akan melompati tembok ketika mereka cemas. "

Shinta Nareswara menatapnya dengan samar," Apakah kamu pikir kami takut dengan ancamanmu? Apakah kamu berani berpikir seperti itu, aku berjanji kamu akan melihat raja sebelum kamu berbicara. "

Shinta Nareswara memahami ancaman Nadya Nugraha. Bukankah itu berarti bahwa ketika dia dipaksa putus asa, dia bersedia untuk mengungkapkan pengalaman hidupnya dan juga membawa keluarga Nugraha ke dalam air? Benar-benar naif, akankah Rama Nugraha memberinya kesempatan untuk berbicara?

Jika dia benar-benar berani memecahkan toples, maka dia tidak bisa menyalahkan orang lain karena tidak memberinya sedikit kelangsungan hidup.