"Hikss … hikss … Amanda, jangan mati!! Hikss…."
Mihai berlinang air mata setelah membaca novel tersebut. Ketika ia menyadari nama Amanda di dalam buku itu, ia langsung tahu bahwa ini adalah buku novel dari drama baru yang hanya sempat ia tonton beberapa episode awalnya dan langsung dibuat jatuh cinta. Sayangnya ia tidak bisa menonton sisanya akibat kelahiran Liviu dan kesibukannya menuntut pertanggungjawaban dari Luca. Lagi pula, ia juga tidak pernah menemukan televisi di rumah ini.
Novel ini menceritakan mengenai perjuangan Amanda, seorang pembunuh bayaran, yang akhirnya jatuh cinta kepada targetnya. Ia dipenuhi dilemma antara membunuh targetnya dan melupakan cintanya atau memilih cintanya dan keluar dari organisasinya. Namun, jika ia keluar dari organisasinya, itu juga berarti ia tidak bisa mengabulkan rasa cintanya karena ia akan dibunuh.
Luca mengatakan perasaannya sudah hilang tapi mengapa terkadang ia masih merasakan beberapa emosi?
Bagaimana pikiran kalian?
__
Halo. Terima kasih sudah membaca dan mensupport cerita ini :)