Kapitel 209: Kemenangan

Kali ini aku benar-benar panik saat mengetahui bahwa Raden sudah menutup mata. Bagaimana keadaan Raden saat ini? tanyaku dengan panik sedangkan Angel sudah berusaha untuk mengalahkan raja iblis saat ini.

Sedangkan di luar sana Angel sedang berkelahi dengan tenaga yang cukup dahsyat bahkan anginpun saling berhembus kan dengan satu sama yang lainnya sehingga membuat beberapa ranting pun ikut terjatuh ke tanah karena sapuan angin.

"Hosh...hosh...hosh...hosh..." deru nafasku terdengar sangat jelas bahkan kali ini aku benar-benar merasakan seperti keringatku sudah membasahi sekujur tubuhku dan aku pun benar-benar merasakan lelah luar biasa dini hari.

Di saat kami saling menyerang, aku pun langsung menendangnya hingga dia berhasil tersungkur ke tanah dan mengenai sisi tebing yañg keras.