Kapitel 186: Tetap tenang

Zen POV

Setelah mendengar ucapan dari Angga langsung perjalanan kembali dan akupun merasa bingung dengan denah lokasi seperti ini sepertinya dari tadi mengelilingi setiap tidak berpindah tempat

Aku berhasil menemukan putra mahkota kembali sehingga membuat aku langsung menatap kearah dengan serius.

"Apakah itu benar-benar putra mahkota?" tanyaku dengan menoleh ke arah Angga sedangkan Angga langsung mengangkat alis dengan heran.

"Aku pun tidak mengetahuinya tapi mendekat ke arahnya itu adalah jalan terbaik maka dari itu kita harus mendekat ke arahnya." sejarah Angga kami berdua pun langsung menyusul dan mendekat ke arah putra mahkota.

"Putra mahkota!" ujarku dengan suara pelan seketika putra mahkota pun langsung menoleh kepadaku sembari melambaikan tangan ketika aku pun langsung menatap ke arah Anda saling bergantian.

"Apakah itu putra mahkota?" tanyaku dan dia mengeryitkan dahi dengan heran.