Kapitel 132: Keahlian Sarah

Mereka berdua saling bertatapan, hantu imut semakin berdegup kencang melihat parasnya yang menawarkan, memancarkan pesona Sang Pangeran. Kemudian Juliet pun berdiri, lalu mengambil sebuah celana pendek bermotif garis untuk ia kenakan. Lalu ia melirik ke arah Sarah sembari berkata.

"Maaf, aku membangunkanmu yah? Tadi Celana Dalam terataimu terlihat, jadi aku menutupinya dengan bantal. Tapi makasih, atas kenikmatannya mataku jadi segar," kata Juliet sembari menatapnya dengan mesum.

"Kyaa dasar manusia mesum!! Rasakan ini dan ini!" Sarah pun langsung terbang ke arahnya, lalu menjengut rambutnya, menjitak kepalanya, serta memukul-mukul pundaknya.

"Aduh! Iya ampun-ampun! Sebelum sudah aku katakan, jangan pakai daster terus menerus." Ujarnya, sembari menahan sakit pada bahu dan kepalanya, menerima pelampiasan rasa kesalnya.