Ardila masih terkejut mendengar ucapan Riza karena keduanya sudah berteman cukup lama. Tampa berpikir lagi, Riza kembali mencium bibir Ardila namun, kali ini Ardila tak menolaknya karena sebenernya Ardila juga menyukai Riza.
Riza melumat bibir Ardila dengan sangat mesra dan lama. Perlahan tangan Riza pun meremas-remas payudara Ardila yang membuatnya mendesah. Ini bukan yang pertama untuk Ardila karena sebelumnya Ardila pernah melakukan dengan kekasihnya. Riza mengetahui kalau Ardila baru saja putus satu bulan yang lalu.
Saat ini Riza juga tak memiliki kekasih maka dari itu Riza berani mendekati Ardila. Perlahan Riza mulai menciumi seluruh leher Ardila yang membuatnya mendesah karena tangan kanan Riza mulai masuk ke area sensitif milik Ardila.