Kapitel 1: Prolog
Pernahkah kau mendengar kata menyesal? Kurasa semua orang pernah merasakannya. Lalu jika menyesal bukannya kita harus berusaha memperbaikinya? Bukan malah menambah buruk keadaannya kan? Apa menurut kalian keputusanku sudah tepat? Aku akan membesarkannya, aku tidak akan menyesalinya, anggap saja ini anugrah ya anugrah. Aku harus memperbaiki penyesalanku lewat dia, kehamilanku...! -Aqila
Ya,aku pernah mendengar kata menyesal. Tapi bagiku itu tidak penting, jika kau tidak memperbaikinya ya untuk apa ada kata menyesal? Aku bukanlah orang yang sebaik itu untuk menggunakan kata menyesal,karena aku tidak memperbaikinya! Lalu untuk apa aku memakai kata menyesal?! Aku tidak mau memperbaiki kehidupan malamku dengan club,minuman keras dan perempuan! Tapi ada satu, ya satu yang membuatku sedikit....hm bingung ya hanya bingung aku tidak menyesal karena aku tidak ingin memperbaikinya. Mungkin untuk saat ini, tapi takdir kadang selucu itu. Takdir bisa membuat seseorang menelan ludah seseorang itu, termasuk aku! -Arkan
Wöchentlicher Energiestatus
-- Power-
Rangliste 
-- Power-
Stein