Kapitel 99: ilove u bunda

Akupun kesal dengan riana,

Aku keluar dari kamarku , menuju teras

Kepalaku terasa sangat pusing, dan perut ku terus menerus berkedut dengan keras membuat ku merasa ngilu

" rharha.. " panggil seseorang

Akupun menoleh

" izzy ? "

" ya ini aku.. "

" kamu disini? "

" ya aku disini .. Sudah lama kita tidak. Bertemu"

Akupun memeluknya dengan erat

" jangan pernah tinggalkan aku lagi izzy. Jangan pernah menghukum ku lagi. Hukuman mu kejam sekali.. "

Iapun hanya tertawa

" kamu wangi sekali .. " ucapku

" kemarin kamu sudah membawakan bunga untukku"

Akupun terdiam ..

Dan melepaskan pelukanku ini , untuk memastikan apakah ini benar terjadi atau tidak.

Ia tersenyum dengan mukanya yang pucat dan tubuhnya yang dingin

" izzy.. "

" ya .. "

" bukan kah kamu sudah pergi dari dunia ini? Kenapa kamu masih bisa kesini? "

" aku menunggu mu .. "

" kamu menunggu ku? "

" ya, aku ingin kita pergi berdua sayang. "

Akupun menatap izzy