Kapitel 206: Dia Tetap Ibunya

Melihat ekspresi Kiki, Asti menghela napas di dalam hatinya.

Dia tidak tahu apa yang terjadi pada Nona dan Tuan Ezra, tetapi tampaknya masalahnya tidak kecil.

Sepertinya ada kesalahpahaman atau simpul yang tidak bisa diselesaikan di antara mereka...

Suara Kiki agak rendah, "Asti, kau keluar dulu, aku ingin sendiri."

Asti ragu-ragu sejenak, dan berkata dengan suara rendah: "Tidak apa-apa, Presiden Kiki. Aku akan pergi dan mengatur segala sesuatunya di luar."

Dia mundur dan berjalan di pintu sambil berpikir.

Kiki duduk dan menangis sambil tersenyum.

Dia tidak naif atau bodoh ...

Sesuatu yang bahkan tidak bisa segera diputuskan oleh Ezra itu ... bukan hanya perasaan, tapi seluruh keluarga.

Keluarga Ezra, keluarga Ibu Ezra…

Dia tahu bahwa hati Ezra juga berjuang dan mengalami penderitaan yang sama ... Oleh karena itu, dia lebih suka membiarkan Ezra membuat keputusan seperti itu.

——Ezra, apakah kau orang yang setia?