Kapitel 216: Kamu Terlalu Memandang Rendah Diriku (2)

Qin Anlan menyandarkan tubuhnya dan menekankan punggungnya ke sandaran kursi kulit. Dia memeriksa kembali gadis muda di depannya ini.

Di mata Pei Qiqi, ada semacam ketekunan diri yang jarang dimiliki semua orang.

"Sepertinya, kamu sangat membutuhkan uang." Qin Anlan menekan puntung rokoknya ke asbak. "Mengapa tidak meminta pada Tang Yu saja? Dengan begitu, kamu sebenarnya bisa mendapatkan banyak uang, dan itu pun juga adalah uang Tang Yu."

Pei Qiqi menurunkan kelopak matanya, dan bulu matanya yang panjang bergetar lembut. Setelah diam untuk waktu yang lama, dia baru tersenyum. "Mungkin untuk ketenangan pikiran!"

Raut muka Qin Anlan seketika berubah. Dia memandang wajah mungil gadis itu, yang cukup mampu membuat semua orang di seluruh kota jatuh terpesona padanya. Kemudian, dia melontarkan satu kalimat dengan penekanan di tiap katanya, "Kamu telah jatuh cinta padanya, ya kan?"