Kapitel 147: Minuman al Harom, kata pak Haji jangan coba-coba ya ...

Farewell party ala anak kelas 3 ini ternyata hanya acara kumpul-kumpul enak saja, tidak ada acara khusus atau semacamnya, aku pikir akan ada adegan tangis-tangisan karena judulnya Farewell, tapi nyatanya tidak ada yang beda dari saat mereka kumpul di kantin belakang, bedanya hanya pada sajian makanannya, kalau di kantin belakang bertemankan es teh dan bakwan, sedang disini ada ayam goreng KFC lengkap dengan cola dingin hadir ditengah-tengah kami.

Beberapa dari mereka mengaku akan kuliah di kota lain, jadi mungkin ini adalah acara kumpul-kumpul mereka yang terakhir dengan kami, sedih juga sih mendengarnya, tapi itukan masa depan mereka. Kak Bian dan kak Hilda juga hadir disini, ikut tertawa dengan kawan-kawannya sambil pegang segelas cola dan keripik kentang.

Semakin malam, aku sedikit terkejut karena beberapa dari kakak kelas itu mengeluarkan beberepa botol minuman beralkohol. Aku jadi gugup sendiri, masa kami harus minum itu? Bimo seperti menyadari kekagetanku, dia tertawa.