Kapitel 14: Chapter 14
5 hari berlalu dengan cepat, berkat pelatihan neraka garp masing-masing dari ace, sabo berhasil mempelajari 1 dari 6 teknik Rokushiki tapi hanya luffy yang berhasil mempelajari 2 teknik, meskipun hanya menguasai 1 dan 2 teknik tidak diragukan lagi mereka telah berhasil membuat mereka semakin bertambah kuat. Ace dan sabo berhasil menguasai soru tapi hanya luffy yang berbeda dia berhasil menguasai soru dan rokuogan. Garp juga kaget dengan berapa jeniusnya luffy yang bisa menguasai teknik pamungkas dari Rokushiki ini. Tapi rokuogan yang di kuasai luffy sedikit berbeda degan yang asli. Jika yang asli menggunakan kedua tangan. Sedangkan Luffy hanya perlu satu tangan untuk menyerang.
Dan hari ini dia akan kembali ke markas angkatan laut ,Selama pelatihan ini berlangsung garp selalu berpikir "jika mereka menjadi angkatan laut pasti akan ada trio monster terbaru, tapi aku yakin itu tidak mungkin mengingat siapa ayah ace dan luffy."
"liburanku sudah selesai jadi aku alan kembali ke marineford. Tapi jangan bermalas-malasan dengan latihan kalian, mengerti!!"
"ya kakek" jawab trio ASL
Beberapa hari kemudian di Gray terminal dapat dilihat beberapa orang mengelilingi 2 orang anak.
"Lepaskan sabo bluejam!" Teriak luffy
"ya lepaskan dia atau kau akan menyesal bluejam" tambah Ace.
Bluejam hanya tertawa mendegar ancaman mereka. Tapi orang disebelahnya berpura-pura marah dan berkata "lepaskan? Apakah kau mengetahuinya kalau sabo itu anakku jadi dia harus mempatuhi perintahku." Dia adalah orang yang terakhir kali memanggil sabo saat mereka meloncat dari suatu restoran.
"aku tidak punya ayah sepertimu..!" kata sabo dengan keras
Lalu dia menampar sabo dan berkata "kau diam saja anak sialan". Sabo hanya memberikan tatapan ganas pada ayahnya.
Ace dan luffy melihat ini sudah sangat marah kepada ayah sabo
"hei kalian para bajak laut harus tau apa yang di lakukan selanjutnya" ayah sabo berkata kepada bluejam.
"hehe tentu saja tuan, aku akan membuat mereka tidak muncul lagi dihadapan tuan mu..."tapi sebelum dia bisa menyelesaikan kalimatnya Luffy dan ace muncul di depannya dan memukul sangat keras ke tulang kering bluejam hinggah membuatnya berteriak kesakitan.
"kau tahu, aku sangat benci di ancam...!" kata luffy dengan penuh amarah dan tanpa sadar mengeluarkan haki raja tapi kali ini lebih kuat dari saat pertama kalinya.
"aku juga pun sama...! kata ace sama marahnya Dengan luffy. Tanpa sadar dia juga membangkitkan haki raja meski tidak sekuat luffy.
Dengan keluarnya dua haki raja secara bersamaan dan keduanya tidak memiliki kontrol yang baik terjadilah tabrakan antara haki yang membuat orang di sekitarnya pingsan.
Sabo yang melihat kesempatan ini langsung berlari untuk bergabung dengan ace dan luffy. Dia penasaran kenapa para anak buah bluejam dan tentara yang di bawa oleh ayahnya pingsan, tapi dia tau ini bukan saatnya bertanya.
Ayah sabo sudah ketakutan karena melihat para bawahannya dan bajak laut itu pingsan satupersatu, Bahkan dia sudah membasahi celananya. Sedangkan bluejam tidak jauh berbeda hanya saja dia tidak membasahi celananya seperti bangsawan itu.
Luffy dan Ace juga penasaran kenapa mereka pingsan. Tapi Apa mereka melakukannya dengan sengaja atau tidak mereka tidak terlalu peduli saat ini.
"hei ace, sabo biarkan bluejam di serahkan padaku oke? Aku ingin mencoba teknik baruku" kata luffy sambil berjalan ke bluejam.
"terserahmu luffy" kata ace dan sabo. Mendengar luffy akan mencoba teknik baru mereka menjadi penasaran pasti teknik itu akan sehat sebelumnya.
"kau tau paman, kau sangat tidak beruntung karena telah bekerja sama dengannya. Kata luffy sambil menunjuk ayah sabo.
"awalnya aku ingin menghancurkan crewmu secara perlahan untuk pelatihan kami bertiga, tapi setelah kejadian ini aku akan menghancurkan mu sekarang." Kemudian luffy meletakkan tinjunya di tubuh bluejam yang tidak bisa berdiri karena hancurnya tulang kering kakinya. dia juga tidak mengambil pistolnya karena dia merasa akan sia-sia melakukan itu. Luffy bergumam pelan dan berkata "Raiougan..!!"
"Bam..!" terdengar suara keras dari tubuh bluejam dan terpelanting dengan keras ke belakang. Dan kemudian tidak bergerak lagi. Tidak di diketahui hidup atau mati.
Kemudian luffy melirik ayah sabo yang seakan bisa pingsan kapan saja. Dan berkata "bagaimana dengan dia?"
Sabo melihat ayahnya dan terdiam beberapa saat sampai dia berkata "mari kita tinggal kan dia, bagaimana pun dia tetap lah ayahku. "
"baiklah, kalau begitu ayo kita kembali"
"ya" jawab sabo dan ace. Tapi setelah beberapa langkah sabo berbalik dan berkata "mulai sekarang kau tidak lagi memiliki nak yang bernama sabo". Kemudian terus berjalan tanpa mendegar jawabannya.
Wöchentlicher Energiestatus
-- Power-
Rangliste 
-- Power-
Stein