Kapitel 120: 120. Hari Sabtu

Air kolam renang membelah dan menyipratkan air ketika Charlos meluncur masuk ke dalam sana. Matahari mulai panas. Bu Nani menyimpan semangkuk salad buah, tumisan udang dan brokoli yang telah diberi bumbu, dan roti panggang polos tanpa tambahan apapun di meja di dekat kolam renang.

Charlos masih saja bulak balik berenang dengan gaya bebas. Berbagai kilasan ingatan berkelebat di kepalanya. Ia mengingat saat Nicholas mencium Rissa di pinggir pantai. Lalu wajah Rissa saat membela adik tirinya itu.

"Maafkan aku, Charlos," ucap Rissa dengan wajah yang seolah mengakui perbuatannya.

Kata-kata itu menghujam dadanya tepat di tengah-tengah.