Kapitel 72: Aksa Cuek?

"Lo serius mau ngeprank Aksa kayak gitu?"

"Gue serius. Selain buat kejutan di ulang tahun dia, gue juga pengen tau seberapa sayang dia sama gue." Irona berkata sebari memakan baksonya.

Tekadnya sudah bulat untuk mengerjai Aksa. Ia ingin tahu sebesar apa rasa sayang Aksa untuknya.

"Bener juga, sih. Jadi kita bakal ngejalanin aksinya besok?" tanya Adara.

Irona mengangguk. "Besok malem"

"Kalau gitu, kita sekalian aja nginep di rumah Aksa"

"Bener. Jadi kita bikin acara tengah malem"

Irona dan teman-teman wanitanya sedang berada di kantin. Sebari makan, mereka juga berdiskusi perihal ulang tahun Aksa yang akan berlangsung besok.

"Kalian jangan lupa ijin sama orangtua masing-masing, ya. Supaya mereka nggak khawatir"

"Beres, Bos" jawab Arina, Susi dan Adara serempak.

Irona sudah tidak sabar menunggu hari esok. Dimana ia akan mendapat pembuktian cinta dari seorang Aksa.

***

"Besok malem kalian ada acara, nggak?" tanya Aksa pada ketiga temannya.