Hujan masih setia turun kebumi, padahal ini sudah hampir jam 12 siang, Jakarta dingin sekali siang ini. Namun berbeda dengan dua sejoli ini, di salah satu rumah kosong di dalam mobil Sheno mereka melakukan perbuatan panas untuk kesekian kali, bahkan Sheno sudah melepaskan benihnya 10 menit yang lalu, belum sempat Thalia istirahat Sheno kembali bermain dengan dirinya.
Kegiatan gila itu berjalan sangat pelan dan memabukan, Thalia suka setiap perlakuan lembut Sheno pada tubuhnya, dia tidak peduli seberapa banyak benih yang Sheno tumpahkan di rahimnya hari ini.
Sampai pada klimaxnya mereka berpadu kasih di dalam sana dengan lenguhan panjang penutup dari kegiatan gila mereka.
"Makasih sayang"
"Sama-sama Mas"
"Kita liburan ke puncak yuk, aku minta kunci kamar Shani dulu nanti"
"Ya udah aku sih ikut Mas aja"
"Laper? Kita makan dulu"
"Kamu masih bediri gak mau lagi?"
"Nanti aja di vila"
"Hari ini emang perginya?"