Kapitel 126: Hamil (2)

"Aku hamil, Bang. Sudah jalan enam minggu."

Rasanya Yusrizal seperti dilempar dari ketinggian dan terbang melayang-layang di udara. Apa yang tadi Kirana katakan? Isterinya itu hamil? Kirana akhirnya hamil? Kirana kembali terisak, lalu menjatuhkan diri ke dalam dekapan Yusriza.

"Alhamdulillah, terima kasih banyak sayang!" desisi Yusrizal dengan cucuran air mata. Rasanya ia begitu bahagia! Apa yang sudah sejak lama ia idamkan akhirnya terwujud juga, sang isteri hamil!

Kirana tidak menjawab, ia masih membenamkan wajahnya di dalam dekapan sang suami. Tidak peduli siapa ayah biologis janin dalam kandungannya ini, yang jelas di hamil! Dia positif hamil dan siap mendepak perempuan yang sudah dengan begitu berani masuk dan mengusik kehidupan rumah tangganya. Positif hamil dan otomatis akan membuat dia kokoh berdiri di posisinya sekarang.