TIGA TAHUN KEMUDIAN.
"Udah siap?" tanya momy padanya, Nita menganggukan kepalanya sangat ragu. "Ini bukan keinginanku," ucap Nita benar-benar ingin sekali menolaknya. Momy Nita hanya memutar bola matanya. "Saat momy tahu kamu benar-benar enggak dipakai sama Argo, itu yang membuktikan kalau Argo memang pilihan terbaik untuk kamu,"
"Enggak ada laki-laki baik-baik mau merusak kamu sebelum menikah, entah alasannya orang itu butuh pelampiasan, pelepasan atau karena dia memiliki banyak masalah. Buruk kalau benar-benar kamu menerimanya dengan tulus," Nita menghela nafasnya berat. "Apa sampai sekarang dia ke momy sama dady? Apa sampai detik ini dia berbicara ke momy kalau dia mau menikahimu? Momy memberi waktu empat tahun dari tunangan agar kamu dan dia benar-benar tahu dan saling memahami. Nyatanya? Semuanya zonk! Dia enggak datang ke momy karena dia mencintaimu,"