Ji An'an menutup mata dan berbaring di atas ranjang. Tidak peduli apa pun yang dikatakan oleh Beiming Shaoxi, dirinya sudah tidak memiliki tenaga untuk menjawab dan tidak ada minat berbicara dengannya.
Tidak lama kemudian, ia mendengar suara pintu tertutup dengan keras. Bayangannya sudah begitu cepat meninggalkan ruangan.
Lalu, ada seorang pelayan yang membereskan semua barang pecah belah dan perabotan yang terbuat dari keramik, bahkan lampu gantung juga dibawa pergi.
Dalam satu jam, hampir setengah dari kamar sudah dipindahkan, hanya sisa perlengkapan rumah yang tidak bisa diangkat.
Bahkan gelas-gelas yang disiapkan di kamar juga diganti dengan yang berbahan plastik….
Ji An'an memutar matanya. Hanya memandang barang-barang di kamarnya, ia pun hanya bisa tertawa.
Pada tengah malam, seluruh rumah telah menjadi sunyi senyap.
Ji An'an menutup mata dan berpura-pura tidur, lalu ia tiba-tiba membuka mata.