Kapitel 59: Beiming Shaoxi Si Kepala Babi

Mata Beiming Shaoxi tampak berapi-api, dan seluruh tubuhnya mengeluarkan aura panas.

Suara kakek seolah masih terdengar dengan jelas di telinganya.

[An'an adalah satu-satunya menantu perempuan yang aku akui. Aku masih hidup hari ini, dan tidak ada yang boleh menyentuhnya. Jika kamu ingin bercerai dan menikah dengan orang lain, lakukan setelah aku mati! Uhuk... uhuk… uhuk... Tidak, tidak ada wanita yang lebih baik. Kakek, aku adalah pria yang berdedikasi, dan tidak akan berubah... Shaoxi, kamu sudah mengecewakan Kakek terlalu banyak...]

Sebuah suara berganti-ganti dalam kegelapan.

[Kondisi Kakek, bukankah dia hanya bisa hidup 1 tahun lagi? ...Kita menyatakan dalam kontrak hitam di atas putih bahwa pernikahan tidak berlaku lagi ketika Kakek sudah meninggal dunia.]

Saat ini Ji An'an sedang tidur dengan nyenyak, wajahnya tampak berubah karena ia mengenakan kacamata.