Kapitel 79: Amarah Earth

"Kalian memangnya hendak belajar dimana? Kenapa tidak di sini saja. Lagipula sudah berkumpul semuanya, kan?" tanya Rang.

"Oh, kami berencana akan belajar di rumah—"

"Belajar di rumah teman yang lainnya, Bu," sahut Earth, yang baru saja keluar dari kamarnya. Ia keluar dengan waktu yang sangat tepat.

***

First mencubit lengan tangan Two, memberi isyarat untuk melihat wajah Earth yang terlihat sangat masam.

"Kau kenapa, Earth?" tanya Two.

"Bisa tidak, kalian tidak terus-terusan meminta untuk belajar bersama di rumahku? Aku tidak menyukainya! Aku tidak suka dengan sikap kekanak-kanakan kalian yang seperti itu!"

"Earth, kau kenapa? Memangnya apa salah kami, jika kami ingin belajar di rumahmu? Ibumu juga memberi tawaran tersebut," tanya Two, semakin tidak paham dengan Earth yang marah tanpa alasan yang jelas.

"Sudahlah, lupakan saja," pinta Earth.

Earth pun mengeluarkan sepeda motornya, tidak ikut dengan Two yang menumpang dengan First.

"Kita bareng First saja," ucap Two.