Kapitel 188: Kekhawatiran Edgar

Rasa ngilu kembali di rasakan tubuhnya saat ia berpijak di tanah, tapi Edgar kembali bangkit dan melangkah keluar dari mansion itu. Edgar harus segera menemukan keberadaan Kisha, sebelum terjadi sesuatu padanya.

Edgar benar-benar khawatir sekarang, Mika bukan wanita sembarangan. Dia adalah ketua mafia kepercayaan ayahnya, Mika juga seorang pembunuh wanita paling keji di kota ini. Dia tidak akan main-main, bahkan seorang psikopat pun kalah dengannya.

"Dimana mereka sebenarnya? Aku harus segera menemukan mereka secepatnya." Gumam Edgar cemas.

Edgar melanjutkan langkahnya menyusuri jalan kota, ia tidak peduli pada rasa sakit di tubuhnya. Yang ia pedulikan adalah keselamatan Kisha saat ini, ia merasa Mika tidak akan membiarkan Kisha begitu saja.

"Mika pasti tertarik dengan keberanian Kisha, dan itu akan menjadi alasan kuat untuk dia terus menekan dan mempermainkan Kisha." Gumam Edgar kepikiran.