Kapitel 141: Beraksi

"aku tidak apa-apa, jangan sekhawatir itu." Tukas Alexa datar, lalu ia masuk ke kamar mandi dan membersihkan dirinya tanpa takut jika ia akan demam.

Pelayan itu hanya bisa menghela nafas panjang melihat kekeras kepalaan majikannya, ia hanya bisa berdoa semoga saja bosnya itu baik-baik saja. Biarpun Alexa dingin dan keras kepala, tapi ia sangat baik dan pengertian terhadap pelayannya.

"Semoga saja kau baik-baik saja nona" gumam pelayan itu lalu keluar dari kamar Alexa setelah meletakkan nampan itu di meja

Satu jam kemudian Alexa keluar dari kamar mandi dan masuk ke walk in closetnya, lalu Alexa berganti pakaian dengan jeans hitam, tang top hitam, serta jaket kulit merah, dan sepatu cats merah. Lalu tidak lupa tatapannya beralih pada nampan yang masih terisi penuh dengan mangkuk bubur dan segelas air putih, Alexa pun memilih duduk dan menyantap makanan itu lebih dulu.

'hambar' batin Alexa merasakan.