Kapitel 195: Bab 195 Pertengkaran Hebat

"Aduh dia pingsan segala."selama perjalanan pulang itu Panji tidak tahu kalau Arini sekarang dalam keadaan pingsan. Dengan cepat Panji langsung memarkirkan mobilnya di garasi. Kemudian dia mengecek keadaan Arini dengan menggoyang-goyangkan dan mengecek nafas istrinya itu.

Panji keluar dari dalam mobil dalam keadaan sedikit basah karena habis kehujanan tadi. Dia langsung membukakan pintu mobil untuk Arini. Melihat keadaan Arini yang tidak kunjung bangun membuatnya langsung tergerak hatinya untuk menggendong Arini masuk kedalam kamar.

"Tolong bukakan pintunya."suruh Panji sambil menggendong Arini masuk kedalam rumah.

Semua bodyguard yang ada di rumahnya, langsung fokus menatap Panji dan Arini yang terlihat basah kuyup. Ditambah lagi Panji yang terlihat romantis sekali hingga menggendong Arini segala. Meskipun dalam benak bodyguard itu bertanya-tanya sedang apa terjadi pada bosnya.