Kapitel 250: Perihal Rasa

"Iya Rein ayo cerita." Hamzah kembali menggoda adiknya, "Ayssa sedang kasmaran. Jadi beritahu saja dia."

"Ih kakak...." Ayssa merengek pada Hamzah, "kakak ini bisa bisanya selalu menyebalkan padaku."

"Eh. Tapi aku ini berkata benar kan?"

"Sudah-sudah." aku berusaha menengahi perdebatan mereka, "Memangnya..., Ibu Rizwan tidak bercerita semuanya pada kamu, ay?"

"Tak banyak. Beliau hanya bilang bahwa kakak pernah dipatahkan hatinya oleh seorang wanita. Aku tak tahu dipatahkan karena apa. Mungkin saja Rangga bercerita lebih pada kalian?"

"Iya memang." jawabku, "tadi..., eh semalam,rangka bercerita kepadaku bahwa Ridwan telah dipatahkan oleh seorang wanita karena ditinggal nikah."

"Apa?" mata Ayssa terbelalak, "Ditinggal nikah? kok bisa?"