Kapitel 48: Kamar Mandi Kosong

Hari ini adalah hari pertama kali aku masuk kursus, senang rasanya, sangat bersemangat. Tapi hari ini juga ada perasaan sedih, mama mau kembali ke tempat kerjanya, tidak apalah, memang sudah sepatutnya begitu. Lagi-lagi aku diajarkan untuk tegar dan aku harus terbiasa dengan ini.

" Nimas, jangan lupa hari ini jam 3 kau ada kursus. Persiapkan semua peralatanmu ya, jangan sampai ada yang tertinggal" ucap mama sambil mengemasi barang-barangnya.

"Iya Mama" jawabku lesu.

"Jangan sedih, mama pasti akan kesini lagi"

Aku tersenyum lalu mengangguk. Setelah siap aku mengantar mama sampai depan rumah, mama menuju terminal memakai ojek. Sebelum mama pergi, ia berpamitan dulu pada kak Fitri. Kecuali Aang, dia masih tidur pulas dikamar Mila. Orang seperti itu mana mungkin bisa bangun pagi.

"Fit, Mama balik dulu ya. Titip Nimas, jika ada apa-apa kau bisa langsung menghubungi mama"

"Iya Ma, hati-hati dijalan" ucap kak Fitri mencium tangan mama.