Kapitel 142: Spesial

"Um … bolehkah aku buat lagi dan kubawa ke atas?" tanya Alexa setelah souffle di piringnya habis. Dia ingin memberikan souffle itu pada tuannya. Meskipun Alexa punya niat menyajikan souffle sebagai sarapan, tapi dia merasa dijadikan kudapan juga tidak begitu buruk.

"Silakan saja. Sepertinya, karena hari ini sedang salju lebat, tidak akan ada tamu dari luar. Jadi kurasa dapur tak akan terlalu sibuk malam ini," balas Chef Mike santai. Dia tak begitu mempermasalahkannya, toh adonan untuk membuat souffle masih tersisa. Daripada dibuang dan menjadi mubazir, sekalian saja dimasak dan dimakan.

Setelah mendapatkan izin, Alexa segera mengerjakan. Kompor yang sudah mati kembali dinyalakan. Sembari menunggu penggorengannya panas, Alexa memerhatikan koki lain yang sedang menyiapkan pesanan untuk tamu hotel.