Kapitel 246: Kita perlu bicara

"oke sepertinya tak masalah jika hannya sebulan, asal hasilnya memuaskan."

"Tentu. Saya jamin saya akan membuatkan yang serupa." ucap sang pengrajin emas

Setelah menyetujui kesepakatan. Sheila melihat-lihat koleksi yang tersaji. Karna kini ia merasa punya banyak uang dan kuasa ini semua karna ia punya seseorang yang membackingi dirinya, yaitu Cipto yang kini mulai bisa menuruti apa maunya.

Sheila yang dulu memang sudah berubah dengan yang sekarang. Ia kini tak ingin menyia-nyiakan kesempatan untuk memanfaatkan pria tua bangka itu.

Sheila mengambil satu set perhisan emas putih bertahtakan berlian yang indah. Ia membayarnya dengan sebuah kartu tipis yang sakti pemberian dari Cipto. Kartu yang bisa ia gunakan kapan saja tanpa harus takut membayar preminya.

Cipto memang sengaja memberikan benda itu tentu saja agar Sheila semakin bergantung pada dirinya sehingga ia bisa mendapatkan lebih dari Sheila.

***