Namara mencoba menyesuaikan diri agar tetap tenang. Apa yang baru saja terjadi memang mengejutkan. Namun, ini juga merupakan jalan yang baik. Setidaknya dia percaya bahwa dia masih memiliki ayah.
Entah apa yang sudah orang itu lakukan,
apa alasannya dan bagaimana orang itu bisa memilih menyegelnya, dia akan mencari tahu itu. Ya, dia pasti akan menemukan jawabannya.
Selama beberapa saat Namara menggerakkan tubuhnya. Rasa sakit yang teramat sangat itu sudah hilang. Biasanya Eros yang membantunya. Biasanya Eros yang menolongnya dari rasa sakit itu.
Namun, pria itu sekarang tidak ada di sana. Pria itu pergi ke tempat yang jauh. Beruntung dia masih bisa selamat tanpa bantuan Eros.
Tunggu dulu. Apakah dia benar-benar tidak mendapatkan bantuan dari orang lain? Kenapa dia tiba-tiba mempertanyakan tentang pertemuannya dengan sang ayah?