Kapitel 112: Ayah Dan Anak

Mbah Suryo dan warga desa putih melihat Mbah Broto roboh dihadapan mereka tetapi mereka juga belum meninggalkan tempat itu, mereka masih bergeming menunggu apa yang akan terjadi. Sementara itu seorang warga desa putih yang diutus Mbah Suryo untuk menjemput warga desa Curug dan juga Pak Lurah dan Nirmala sudah tiba kembali bersama warga desa Curug.

Mereka semua tidak percaya saat melihat apa yang dikatakan oleh Nirmala itu nyata. Mbah Suryo sangat terkejut saat melihat orang yang selama ini sangat dirindukannya berada diantara warga desa Curug. Begitupun dengan Nek Sumi yang terpana melihat sosok yang selama ini sangat ingin ditemuinya. Seseorang yang telah meninggalkannya tanpa pamit. Kini dia setengah tidak percaya saat melihat sosok itu berdiri dihadapannya dan juga sedang menatapnya penuh kerinduan.

"Abah!"

Ucap Nek Sumi langsung menghambur ke dalam pelukan Mbah Suryo.

"Umi"