Gu Xi ingin menanyakan sesuatu, tapi Pei Qian bangkit dan tersenyum padanya. "Aku akan mengantarmu ke kantor."
"Aku punya mobil sendiri."
Pei Qian berkata, "Supirmu sudah pergi tadi malam. Apa kau ingin berangkat ke kantor dengan berjalan kaki..."
Pei Qian menunggu di pintu. Gu Xi menatapnya untuk waktu yang lama dan akhirnya pergi dengannya.
Pei Qian pun tersenyum. "Gaunmu... aku mengirimnya ke binatu. Aku akan memberikannya padamu lain kali."
Gu Xi memandang ke luar jendela mobil dan pura-pura tidak mendengar apa yang dia katakan.
Pei Qian tiba-tiba meraih dagunya dan berkata dengan lembut, "Kau menangis tadi malam..."
Gu Xi ingin memalingkan wajahnya, tapi Pei Qian menghentikannya.
"Apakah kau masih ingat kata-katamu kemarin? Kau bilang bahwa kau akan melupakan masa lalu..."
Gu Xi mengerutkan bibirnya. "Kau tidak perlu mengkhawatirkan urusanku."