Kapitel 238: Ibu Jangan Menyesal

"Saya ingin mengatakannya dengan jujur.."

"Iya, katakan. Jangan di simpan-simpan lagi, biar kami tahu kau punya masalah apa." Ucap Evi degan lembut. Ada kalimat menenangkan d sana agar Alifah tidak perlu takut mengatakan semuanya, seolah-oalah Evi memberi isyarat jika dia mempercayai Alifah dan akan mendukungnya.

"Tapi bukan sekarang." Jawab Alifah yang membuat semuanya kecewa.

"Sampai sejauh ini, kamu belum mau jujur Alifah?" tanya Fira geram, dia bahkan mengambil alih ponsel Evi.

"Kenapa kamu tidak bisa jujur?" tanya Evi yang masih menjaga nada suaranya sehingga masih terdengar lembut, meski pun saat ini dia kecewa dengan Alifah. Tapi prinsipnya, dia tidak boleh memaksa Alifah. Jika Alifah mau membagi masalahnya dia bersyukur, kalau tidak dia tidak mau.

Tidak apa-apa, dia hanya bisa mendoakan Alifah agar setiap masalah atau ujian yang di hadapi Alifah saat ini bisa di lalinya.